MITIGASI BENCANA PART 2 (BENCANA ALAM GEOLOGIS)

1. BENCANA ALAM GEOLOGIS



      Bencana alam Geologis adalah bencana alam yang terjadi sebagai akibat dari proses tektonik bumi yang berpotensi merusak lingkungan alam dan dapat menyebabkan kehilangan nyawa, kerusakan harta benda, gangguan social dan ekonomi. Fenomena yang termasuk bencana alam geologis antara lain gempa bumi, tanah longsor, tsunami dan gunung meletus. 




Fenomena yang termasuk Bencana Alam Geologis

1.    Gempa bumi, seperti gempa tektonik, gempa vulkanik dan runtuhan



2.    Tanah longsor, adalah gerakan tanah atau massa batuan yang menuruni lereng atau tebing di bawah pengaruh gravitasi bumi. Gerakan ini dikendalikan oleh kondisi geologi, curah hujan dan kemiringan lereng. Ada beberapa jenis tanah longsor, yaitu sbb:

a.    Rayapan, adalah gerakan massa batuan atau tanah yang bergerak dengan kecepatan lambat, kurang dari 1 m/tahun. Rayapan terjadi pada lereng landau dengan kemiringan 100 – 200. Rayapan ini biasanya hanya merusak bangunan dan tidak menimbulkan korban jiwa.



b.    Luncuran, adalah tanah longsor yang lebih sering terjadi pada lereng dengan kemiringan 200 – 400. Kecepatan gerakannya mencapai 25 m/tahun.



c.    Jatuhan, adalah keadaan ketika sejumlah besar batuan atau materi lainnya bergerak ke bawah dengan cara jatuh. Kondisi ini paling umum terjadi di sepanjang jalan dan pematang yang terjal atau tebing yang curam.



d.    Aliran, adalah keadaan ketika ada campuran tanah, batuan dan air yang membentuk suatu cairan kental. Awalnya, aliran ini adalah endapan longsoran dalam suatu lembah. Karena kemiringan, endapan itu meluncur dan berkembang menjadi massa pekat yang menurun lereng. 



3.    Tsunami



4.    Gunung Meletus





LihatTutupKomentar